Home » » Wanita Beraksi

Wanita Beraksi




Oleh : Bahroin Budiya
Dalam pandangan kaum wanita bahwa dirinya memiliki hak seperti halnya kaum pria, akan tetapi wanita mempunyai batasan-batasan tertentu, perjuangan seorang Raden Ajeng Kartini atau bisa dikenal dengan sebutan R.A Kartini  merupakan penggerak di mana wanita saat itu mempunyai derajat yang lebih rendah dari pria, dari sosok seorang ibunda Kartini telah mengharumkan nama bangsa dan meninggikan derajat wanita yang sesuai kodratnya tentunya. Banyak sekali wanita-wanita zaman dulu itu dipandang lemah dan tak berdaya yang minim dan jarang ada wanita yang mengikuti program pendidikan dan jenjang akademik yang setara dengan kaum pria, dari berbagai problem yang dirasa oleh orang-orang zaman dulu itu memang merupakan suatu kejadian menurut asumsi mereka sendiri itu masa-masa pergolakan dari waktu ke waktu seiring berkembangnya zaman yang menjadi kekuatan tersendiri yang diperoleh oleh kaum wanita hingga saat ini.

Suatu hal keyakianan bagi seluruh rakyat Indonesia bahwa perjuangan itu tidak hanya dihasilkan oleh kaum pria akan tetapi juga diperoleh oleh kaum wanita, wanita merupakan ujung tombak yang banyak menjadi sorotan  masyarakat saat ini. Titik tekan yang berujung pada keberanian, mental, dan aksi para wanita memberikan suatu trobosan yang bersifat dinamis dan menciptakan segala peluang untuk mengangkat nama bangsa, mengubah dan menghiasi kinerja dari kaum pria. Suatu program di lembaga-lembaga yang ada di Indonesia tanpa adanya intervensi dari para wanita lembaga tersebut tidak dapat berkembang, bukan hanya dukungan moral saja akan tetapi juga kinerja seeorang wanita sangatlah diperlukan.
Di sisi lain wanita juga mempunyai kelebihan yang tidak ada dalam pria, meskipun dilihat di bidang pemikiran dan ide-idenya terkadang memiliki kesetaraan. kelebihan itu tentunya banyak diperbincangkan oleh berbagai pihak dan tidak semua orang tahu tentang kelebiahan seseorang wanita. Pada dasarnya semua itu terletak di setiap individu masing-masing secara garis besar wanita memiliki derajat tinggi yang tidak dimiliki oleh pria
Melihat, menyaksikan, dan merasakan perubahan yang dipelopori oleh R.A Kartini memberikan suntikan untuk menghidupkan emansipasi wanita untuk menjunjung tinggi dan menghilangkan keraguan di dalamnya demi terciptanya bangsa yang aktif dan dinamis.      
Share this post :

0 komentar :

Posting Komentar

 
Support : UIN Maliki Malang | MSAA | Mabna Ibnu Kholdun
Copyright © 2013. - All Rights Reserved
Template Edited by Ibnu Kholdun Published by Team One
Proudly powered by Blogger
-->